"Pada akhir tahun ini, kami akan mulai produksi secara Completely Knocked Down (CKD) di salah satu fasilitas pabrik kami. Secara bertahap, kami akan membangun ekosistem lengkap, termasuk mendirikan fasilitas komponen mobil listrik yang penting di sini," ungkap Andry Ciu, CEO PT Indomobil Energi Baru.
Andry Ciu menyampaikan bahwa pabrik GAC Aion di Indonesia tidak hanya akan memenuhi permintaan dalam negeri tetapi juga menjadi basis ekspor ke mancanegara.
Untuk tahapan awal, model mobil listrik GAC Aion Y Plus bakal memulai debutnya pada Juni mendatang. Bahkan, model ini juga sudah direncanakan untuk road test dengan menjelajahi beberapa titik destinasi di Indonesia.
GAC Aion dikenal sebagai salah satu produsen mobil listrik yang mengembangkan dan memproduksi teknologi inti seperti baterai, motor listrik, dan pengatur listrik secara mandiri.
Fasilitas perakitan GAC Aion di Indonesia akan berada di bawah naungan PT Nasional Assemblers yang berada di Cikampek. Indonesia akan menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang memproduksi mobil listrik GAC Aion setelah Thailand.
naskah/foto : punk/ist