Terkena abu panas pertama, jelas Alex Marquez sang adik kandung Marc. So, balapan belum mulai, dia sudah pasti terdepak di musim berikutnya. Nyatanya, Alex memang mesti keluar dari Repsol Honda Team. Untungnya, Alex Marquez adalah rider kontrakan HRC, berarti tidak akan pergi dari tim berlogo sayap terbang. Karena itulah, kemungkinan besar dia akan dipinjamkan ke tim satelit Honda, LCR milik Lucia Cecchinello.
Efeknya, satu dari dua joki LCR yang bakal terdepak. Dan rider yang tidak diperpanjang kontraknya adalah Cal Crutchlow. Meskipun squad milik Cecchinello ini punya dua slot pembalap, namun satu tempat kemungkinan akan tetap diisi oleh Taakami Nakagami. Nakagami punya backup Idemitsu, dan menjadi satu rider wakil Jepang di HRC. Crutchlow sendiri juga sudah menyatakan perpisahan dengan cuitan di akunnya. “Masa-sama bersama HRC sangat fantastic. Kami punya hasil yang luar biasa, namun segalanya akan berakhir,” ungkap joki yang sudah mengoleksi 3 kemenangan dan total 19 podium ini. Kemana Cal musim 2021?
Sang peraih tiga kali juara seri ini sudah memastikan ogah menerima pinangan bertempur di ajang balap lain, seperti World Superbike. Akan tetapi, slot pembalap di tim MotoGP lain juga sudah hampir penuh. Dua minggu lalu, Petrucci menerima opsi berlabuh ke KTM, yang nantinya ditandemkan Iker Lecuona. Pramac Ducati juga sudah siap menambah masa kontrak Bagnaia hingga 2021. Jadi, satu-satunya slot yang kosong hanyalah di Aprilia, itupun jika banding Andrea Iannone di bulan Agustus nanti tidak diterima. Jika Iannone tetap wajib menjalani hukuman akibat dopingnya, di situlah harapan Crutchlow.
Sang boss Dorna, Carmelo Ezpeleta berkomentar soal kepergian Cal dari Honda, dan bakal berusaha mencarikan jalan keluar. “Saya tidak terkejut saat Pol direkrut Honda. Tetapi, saya juga berharap Cal tetap membalap di MotoGP untuk tahun-tahun mendatang. Seperti yang kami lakukan sebelumnya, kami akan berusaha mencarikan tempat buatnya tahun 2021,” ungkapnya.
Ezpeleta memang paham betul, jika Cal Crutchlow tidak berlomba musim 2021 nanti. Berarti Inggris tak punya wakil di kasta tertinggi. Padahal, Inggris termasuk salah satu negara dengan fans MotoGP terbanyak dan Dorna punya kontrak eksklusif dengan BT sport penyelenggara MotoGP Inggris.
Naskah/foto : punk/motogp