Ratusan Motor Modifikasi Sukses Ramaikan Event Perdana SMK Muhendo Modify Contest 2024 - Malang

OTOTREND.COM - SMK "MUHENDO" Muhammadiyah 6 Donomulyo menggelar event otokontes perdananya pada Sabtu, 21 Desember 2024.


Sungguh luar biasa, meski dibilang lokasinya di ujung paling selatan kabupaten Malang. Acara dapat terlaksana dengan meriah dan sukses.

 

munendo 3MUHENDO MODIFICATION CONTEST 2024 : All Out sukseskan event perdana


Paling menonjol di total peserta menembus angka diatas 100 peserta. "Tepatnya total sebanyak 142 peserta. Paling mendominasi yakni antusias di kelas pelajar yang secara persentase yakni 65% khususnya palajar Muhendo," buka Dodi 'Sliud' Ari Kuncahyo Ketua pelaksana.

 

munendo 6DISPLAY MOTOR. Dipajang di SMK Muhendo.


Tak luput kesusksesan ini juga karna kekompakan para guru Muhendo yang kerap menggandeng modifikator lokal. Khususnya modifikator kawak asal malang selatan yakni 'Kenzy Concept Malang'.

 

munendo 4NOISE SYNDICATE : Di suport komunitas custom setempat yang membernya para alumni Muhendo


Alhasil jam terbang Kenzy mampu menggiring beberapa modifikator luar kota guna berpartisipasi di acara perdana ini. Seperti peserta asal Pamekasan yakni Edies Paint, Bos Rama 07 Pamekasan, hingga modifikator bagian paling timur pulau jawa yakni pasukan Garasi Kusuma Jember.

 

munendo 5

 

"Selagi tim kita lagi tidak ada halangan pasti bakal kita suport untuk turut menyukseskan acara," sahut Dea Kusuma owner Garasi Kusuma Jember.


Budiono S.AG selaku kepala sekola juga salut dengan kesuksesan acara kemarin. Apalagi lebih dari setengah jumlah peserta di dominasi kelas pelajar umum bahkan pelajar Muhendo. Bapak Kepsek pun juga meninggalkan sedikit pesan di event otokontes yang tahun depan di wajibkan tetap terselenggara ini.

 

munendo 2KEPSEK & KAPOLSEK. Dukung kreativitas pelajar ke arah positif.

 

"Memang event ini diharapkan untuk merangsang kreatifitas para adik adik siswa siswi. Namun saran saya, khusus untuk para pelajar yang ikutan kontes utamakan safety riding. Nopol, spion dan lampu sebaiknya tetap dipasang demi keselamatan generasi penerus kita," tutupnya.

 

 

 

 

 


REDAKSI   |   KODE ETIK   |   DISCLAIMER