MUHAMMAD ANHAR RAMADHAN. Sang Deputy Mercedes Benz W202 Club Indonesia 03.1 Malang District.
Setidaknya kebanggaan sang ‘Deputy Mercedes Benz W202 Club Indonesia 03.1 Malang District’ ini telah dibuktikan Anhar kembali di perjalanan panjangnya baru-baru ini setelah bersama Don Popeye, sukses menjilat aspal sejauh 2800 kilometer menjelajah rute Malang, Surabaya, Solo, Pangandaran, Bandung, Jakarta, Yogyakarta dan menyentuh finish line di kota Malang kembali pada 5 Agustus kemarin.
Tak hanya berbekal nyali only, persiapan maksimal atas kebugaran sosok Don Popeye berkode nopol N 514 GA ini juga jadi menu wajib yang harus Anhar matangkan di setiap lininya, “Butuh enam bulan lamanya kupersiapkan Don Popeye tuk jadi maskot air slamed car penjelajah aspal termbois, meski kudu rela nguras kocek jajan hingga angka Rp.150 jeti,” senyum sang pengusaha muda, owner ‘Punggawa Air Stance’ di Jl. Imam Bonjol No.34 Malang ini.
REAR ANGLE DON POPEYE. Sexy Berkaki Super Celup.
Berawal dari keisengan aksi jahilisasi modifikasi setelah beberapa kali kegagalan transaksi lego pada Desember 2021 lalu, range waktu Januari hingga Juli 2022 kemarin jadi momen sibuk Anhar dalam memaksimalkan performa Don Popeye yang notabenenya sudah dimiliki sejak 2016 silam diantara beberapa jajaran koleksi mobil-mobil modifikasi lainnya. “Makanya, setelah rampung pada Juli 2022 kemarin, kuluapkan penat jiwa ragaku bareng Don Popeye untuk bersama melibas aspal merute pulau Jawa,” kekeh pria murah senyum ini seraya menjabarkan gamblang detail modifikasi Don Popeye-nya.
EKSTERIOR :
SIMPLE CLASSY STYLE. Andalkan Body Estede Berbalut Jubah Super Black Speis Hecker Smaragd Black & Film Kaca 3M Black Beauty.
Mempertahankan aura mewah berkelas si Don Popeye, all lini bodi Mercy C230-nya disembur ulang berbase coat kelir hitam bermodal cairan Spies Hecker Smaragd Black yang lantas disempurnakan balutan pernis kinclong juga by Spies Hecker yang pengerjaannya dipercayakan kepada gerai painting HK57 Body Works di Jl.Ry Hamid Rusdi Malang. Mendukungnya, all bidang kaca dikover kaca film 3M Black Beauty dengan komposisi bidang kaca depan 40%, kaca belakang 60% dan kaca samping kombinasi 40-60%. “Overall tampilan eksteriornya memang kutampilkan sederhana namun tetap menomorsatukan aura berkelasnya,” bisik pencangkok head light HID Auto Vision 1000K ini.
KAKI-KAKI :
LINGKAR KAKI DEPAN. Dikawal Cengkraman Kaliper Brembo BBK GT 4Pot.
Jadi salah satu menu andalan tampang kekar, area undercarriage diracik seksama. Kali ini Anhar mempersiapkan set velg almu 2 pc welded berlabel Rays Victrix berkompisisi profil R18 lebar 8,5 dan 9,5 inch yang dipinangi karet penggerus aspal Accelera 205/25-18 dan 225/40-18. Lantas posisi lingkar velg buritannya diperlebar bareng asupan spacer setebal 5cm custom. Support safety aspec, lingkar depan dikawal sepasang kaliper Brembo BBK GT 4Pot berikut brake pad dan selang rem produk Hell.
INSTALASI AIR SUSPENSION SYSTEM. Rapi Jali Dibekali Produk Air Strance Dual Compressor.
Mengejar konsep air slamed style bercirikan tampilan lingkar roda nyelup ke dalam ruang roda, otomatis Anhar wajib menjarah set air suspension system yang kali ini dipercayakannya kepada produk Air Strance Dual Compressor dengan dikawal set shock absorber rujukan Bilstein Black series. “Agar proses naik turun ground clearancenya bisa berjalan mulus tanpa kendala ban hantam fender lips, all sisi dalam fendernya kuproses roll dibantu punggawa NCI Jakarta,” tunjuk Anhar.
MESIN :
DAPUR PACU. Maksimalkan Kinerja Supercharger Bareng Redesain Diameter Pulley & Aplikasi Filter K&N.
Tak banyak gubahan ketika kita menilik daleman kap mesin. Kali ini Anhar fokus memaksimalkan unjuk kerja supercharger ori C230 dengan modifikasi diameter pulley yang diperkecil demi mengejar responsitasnya terutama di putaran RPM kecil. Lantas doi tancapkan double set open filter K&N yang terhubung dengan supercharger ber-van velt Continenal. “Selebihnya, aku tancapkan set busi Bosch iridium, instalan Strocker kit Brabus dan pemasangan exhaust full system by Ord Exhaust,” terang Anhar.
INTERIOR :
SETIR BERWOOD PANEL ELEGAN. Menjarah Produk Brabus Victor.
Dongkrak konteks elegan dan berkelas, kali ini lingkar setir ori Don Popeye digusur tancapan setir Brabus Victor dengan ciri khas wood panel yang lebih banyak. Lantas doi pasang door lock chrome by Mercedes Benz berikut instalan air suspension gauge by Auto Gauge. Tersemat juga pedal set produk AMG serta sirine Whelen Euro One berikut blitz brand Federal Signal.
AUDIO :
AUDIO SYSTEM. Qualified Berkat Racikan Ragam Part Audio High Class.
Tak bisa dibantah jika sedari dulu Anhar memang pemanja kenyamanan telinga. Tak heran jika untuk sektor audio, Anhar rela merogoh kocek hingga Rp. 50-jutaan lebih untuk urusan instalasi audio Don Popeye. Kali ini head unit sengaja mencangkok produk Sony GSX R9 yang dikawal instalasi 3 way, tweeter, mid range, mid bass by Vocal berikut sepasang subwoofer Venom Inverno 10". Tersemat juga unit power-Prosesor DSP Processor Pro Venom VPR 46MK3HD, monoblock Momentum dan Xoaxcial Morrel Kontempo Classic yang all out instalasi berikut custom audio boxnya didalangi oleh G-Work Audio di Jl.Asahan Malang.
Foto / Teks : Tito Monster
