Modal menang di race 1 sehari sebelumnya, Scott Redding memang kian percaya diri di race kedua. Meskipun start kurang bagus dan lap pertama dikuasai oleh Jonathan Rea, Redding langsung mengovertake joki Kawasaki tersebut untuk melenggang di barisan depan. Bahkan, Redding tanpa ampun untuk leading hingga balapan usai di putaran 21.
Sepertinya, ban menjadi faktor paling berpengaruh di race kali ini. Dengan kondisi trek yang benar-benar super panas, membuat grip cepat menurun drastis. Ini dialami sendiri oleh Jonny Rea. Meski sempat kuat di lap-lap awal, Rea kemudian menurun, apalagi setelah menghabiskan banyak tekanan bareng Toprak Razgatlioglu, plus Chaz Davies yang juga tampil bagus di race kedua.
Chaz Davies akhirnya juga sanggup melibas posisi kedua, namun kurang cepat untuk meladeni Redding yang nyaman di depan, dan finish 3,082 detik dari Davies. Di belakangnya, joki R1 Toprak tertinggal lebih dari lima detik dari duo Ducati tersebut.
Hasil ini, membuat Scott Redding melejit di puncak klasemen sementara, unggul 24 poin dari Rea. Sementara, Toprak Razgatlioglu kembali membukukan podium secara berurutan sejak race di Philip Island. "Dua kali juara di sini, plus pole position, sebuah kemenangan yang menyenangkan, bagiku dan bagi tim Aruba Ducati. Mereka bisa menyiapkan motor terbaik di kondisi ini dan saya juga bisa mengendarainya dengan baik. Saya benar-benar senang bisa menang dua kali buat tim Ducati," ungkap Scott Redding.
naskah/foto : punk/wsbk
