"Meski kita cuma diam diatas motor namun pertama kita pasti konsentrasi membaca jalur baik itu tanjakan, menurun maupun kontur lain yang memang jadi menu jalur. Selain itu gerakan kita wajib seimbang agar motor tidak oleng atau terjatuh," tegas A'an yang juga member Traco (Trail Rengel Adventure Community) ini.
Nah, hal tersebut tidak lepas dari support bejekan semi trial yang sengaja dikonsepnya bareng kawan. Gaya belalang tempur dengan paduan tangki mungil dan mini jok. Tentu hal tersebut dirujuk demi mendapatkan bobot motor yang ringan agar mudah bermanuver. Sebelumnya, frame pun telah dirombak dengan mengcustom down tube sekaligus sub frame.
Tetap modis, kemasan apik pun disajikan A'an pada Mega Pro modif semi trialnya. Unsure metalik didapat daro total frame yang di repaint warna silver sedang body mengadopsi perpaduan warna biru putih dan orange. Kedok lampu dicontek milik Trial Montesa yang telah ditanam lampu Led sebagai penerangan.
Finishing tidak muluk-muluk, yakni setingan nyaman yang ditujukan pada kaki-kaki. Urusan swing arm dan suspensi, A'an lebih mengandalkan milik Kawasaki KLX 150. Sedang roda diadopsi dari pelek Expedition 18X215 dan 21X185 yang klop dipadukan dengan ban Trial. l nd
SPEK MODIF :
SOK DEPAN : KLX 150, SOK BELAKANG ; KLX 150, BODY : Custom, PELEK : Expedition, KNALPOT : Custom.
HONDA MEGAPRO '03 - TUBAN : RAMPING KEJAR RINGAN

MENJADI hobi sekaligus olahraga yang menyehatkan sebab kucuran keringat bisa didapat saat njalur. Hal tersebut ditegaskan oleh A'an yang belakangan mulai aktif beradventure.