Dan maraknya big bike yang berlaga di arena SDC, memicunya untuk memboyong Z800 versi 2016. Nih biangnya, up grade performa lewat exterior. Velg tak lagi pakai almu atau magnesium, tapi pakai Rotobox carbon produk Slovenia yang hanya memiliki bobot kisaran 2,3 kg belakang dan depan 1,9 kg.
"Profil penunjang kecepatan lebih sip diwakili 4'-17 dan 5,5"-17, berikut Battlax 120/60-17 dan 160/60-17," yakin Morex yang mengusung ECU Powertronic . Makin membengkaknya tapak kaki ini, maka lengan ayun turut diupgrade dari R & G, spesial option partnya Z800.
Tekhnik pasangnya sama, cuman bushingnya berganti bearing bambu, berikut tambahan naple sebagai jalur pelumasnya. Kalau sektor kaki depan, cuman caliper berganti Brembo 4 piston aktif model radial mounting. Dari up grade tapak kaki saja, tongkrongan berubah kian bengis.
Apalagi setelah pelepas gas buangnya berganti GR Racefit titanium full system. "Makin meningkatnya performa ini pula riding style, saya ganti balap jalanan dengan foot step dan stang kemudi Rizoma," yakin Morex yang mampu menebas trek SDC 7,2 detik di 201 meter. l pid
SPEK MODIF :
Lengan ayun : R & G, Knalpot : GR Racefit exhaust full system, Velg : Rotobox 4"-17 & 5,5"-17, Caliper : Brembo FR radial mounting, ECU : Powertronic, Foot step : Rizoma, Stang kemudi : Rizoma, Modifikator : By owner.
KAWASAKI Z800 - JOMBANG : UP GRADE VELG CARBON
MEMANG ada yang beda dengan tongkrongan Z800 milik Morex sesepuh automotive Jombang. Pria yang juga pembalap drag race dan sprint rally aktif itu, memang tak lepas dari hobinya dengan kecepatan.