“Kegiatan New Honda PCX160 Media Exploration ini menjadi ajang untuk memperkenalkan langsung keunggulan fitur konektivitas Honda RoadSync kepada rekan-rekan media dan pencinta sepeda motor. Kami ingin menunjukkan bagaimana teknologi ini mampu menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih aman, nyaman, dan menyenangkan dalam aktivitas sehari-hari maupun perjalanan jarak jauh,” ujar Suhari, Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim.
10 media difasilitasi MPM Honda Jatim dengan motor yang sama yakni New PCX160 RoadSync. Dimulai dari workshop teknologi yang mengupas tuntas tentang Honda RoadSync. Teknologi yang disematkan di skutik bongsor tersebut dipastikan membantu pengendara terkoneksi dengan ponsel.
Honda RoadSync merupakan sistem konektivitas yang menghubungkan motor dengan smartphone melalui koneksi Bluetooth dan aplikasi khusus yang tersedia di Android maupun iOS. Fitur ini memungkinkan pengguna mengakses berbagai fungsi penting—seperti navigasi Google Maps turn-by-turn, menerima atau menolak panggilan, mendengar isi pesan, serta kontrol musik—melalui saklar di setang dan panel meter digital, tanpa perlu menyentuh layar ponsel.
Seluruh ponsel peserta terkoneksi dengan layar display motor yang sebelumnya telah diinstal Honda RoadSync. Tujuannya untuk tidak ketinggalan info dari ponsel jika ada panggilan masuk maupun pesan sebab semua tertampang dilayar motor. Selain itu untuk navigasi juga tidak perlu ribet bolak balik melihat ponsel.
Bukan hanya jalan menanjak berkabut saja yang dilewati 10 media dalam PCX160 Media Exploration. Namun hampir seluruh tipikal jalan mulai dari lempeng, bergelombang hingga kontur rusak pun juga dilibas. Sebab turing sedang itu menempuh sekitar 140 kilometer pulang pergi dari Surabaya- Trawas- Surabaya.
Nanda, redcrew Ototrend juga ikut serta dalam kegiatan fun turing tersebut. “Merasakan macetnya Surabaya Sidoarjo khususnya dibilangan Gedangan yang notabene memang titik macet. Meski bodi bongsor namun lincah dan gesit sehingga handling pun tidak terasa capek,” jelas Nanda Ototrend.
Selain itu ergonomi dan riding posistion unit PCX terbaru ini memang wahid. Dari porsi jok yang nyaman serta desain tumpuk yang memberikan tekanan pada bagian tulang ekor. Efeknya pegal bagian pinggang pun tidak terasa meski telah riding lebih dari 2 jam non stop. Ditambah alternatif pijakan kaki mode standart dan santai bisa diterapkan saat riding.
Selain itu kenyamanan kaki-kaki juga teruji lewat suspensi depan teleskopik innertube 31mm dan bagian belakang jenis sub tank. “Paduan ini membikin hentakan terasa lebih smooth bahkan dibeberapa titik jalan bergelombang dan berlubang yang kami lewati tadi,” tambah Nanda.
Ngacir dan enteng disajikan dapur pacu PCX160 RoadSync. Jalan lempeng top speed diatas angka 100 kilometer perjam diraih hanya dalam hitungan detik. Sebab PCX160 ini menggendong mesin SOHC 4 katup dengan tenaga maksimal 11,8 Kw dan torsi 14,7 Nm.
Konteks tersebut juga memberikan sensasi enteng ketika digunakan dijalur menanjak sebelum sampai tujuan di A-0ne Cafe Trawas. “Sebelum finish jalan menanjak parah dan berkelok dengan beberapa tikungan tajam. Namun menurut saya performa mesin tetap mumpuni dan handling juga tidak bikin pegal lengan,” tutup Nanda.
Nanda
