Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) Sedot Lebih Dari 196 Ribu Pengunjung, Nilai Transaksi Masih Dihitung

OTOTREND.COM - Ajang pameran Jakarta Auto Week (GJAW) 2025, yang diinisiasi oleh GAIKINDO bersama Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, resmi berakhir weekend lalu. Pameran otomotif terbesar dan terlengkap di akhir tahun ini ditutup dengan meriah dan sukses, catatkan capaian positif bagi seluruh pecinta otomotif, peserta, dan industri otomotif Indonesia.

 
 
Putu Juli Ardika, Ketua Umum GAIKINDO, mengungkapkan rasa puas dan bangga atas suksesnya penyelenggaraan Permata Bank GJAW 2025, “GJAW 2025 berhasil terlaksana dengan lancar, dan menarik perhatian banyak pihak, mulai dari pemerintah, pemangku industri, hingga pengunjung yang jumlahnya meningkat signifikan dari tahun sebelumnya. Dan tentunya kami juga berharap hasil akhirnya nanti juga sesuai dengan tujuan utama kami, yaitu mendorong peningkatan penjualan kendaraan menjelang akhir tahun,” ujar Putu.
 
 
Diikuti oleh lebih dari 80 merek dari industri otomotif yang terdiri dari terdiri dari 33 merek kendaraan penumpang dan komersial, termasuk BAIC, BMW, BYD, Changan, Citroen, Chery, Daihatsu, Denza, DFSK, Ford, GAC Aion, Geely, GWM, Honda, Hyundai, Jaecoo, Jeep, Jetour, Lepas, Lexus, Maxus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, Mini, Mitsubishi Motors, Polytron, Seres, Subaru, Suzuki, Toyota, Vinfast dan Wuling.
 
 
Selain itu, juga ada segmen kendaraan roda dua, sebanyak 10 merek berpartisipasi yaitu Aprilia, DIBAO, Indomobil E-Motor, Moto Guzzi, Polytron, Piaggio, Royal Enfield, Scomadi, Vespa dan Yamaha. Selain itu, dua merek karoseri nasional yaitu Adiputro dan Tentrem turut berpartisipasi bersama lebih dari 45 merek industri pendukung otomotif, mulai dari suku cadang, aksesori, audio, perawatan kendaraan, hingga produk gaya hidup otomotif.
 
 
Ketua Harian sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran dan Konferensi, Anton Kumonty, menyatakan bahwa antusiasme pengunjung Permata Bank GJAW 2025 sangat luar biasa. “Pengunjung terlihat mengalir sepanjang penyelenggaraan Permata Bank GJAW 2025, sejak hari pertama hingga hari terakhir, jumlah pengunjung terus menunjukkan peningkatan yang stabil, dengan total 196.807pengunjung hadir selama Permata Bank GJAW 2025, naik 35% dari catatan di penyelenggaraan sebelumnya, untuk pameran yang baru berumur 4 tahun ini adalah prestasi yang sangat luar biasa,” ungkap Anton.
 
 
Pastinya, beragam penawaran, promo menarik dan kemudahan pembiayaan dari Permata Bank sebagai sponsor utama, hingga berbagai program yang dihadirkan para peserta, menjadi kombinasi yang mampu menarik minat pengunjung. 
 
 
Beberapa program yang menjadi tujuan di Permata Bank GJAW 2025 ini adalah program test drive, Indoor EV test drive dan test ride yang ditunjang oleh ketersediaan unit kendaraan yang melimpah, turut memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pengunjung dalam mencoba kendaraan yang mereka minati sebelum mengambil keputusan pembelian. Selama sepuluh hari penyelenggaraan, tercatat lebih dari 1.600 trip test drive dan lebih dari 2.000 trip test ride dilakukan oleh pengunjung.
 
 
 
Rangkaian acara pendukung lainnya juga menjadi magnet tersendiri. Sepanjang pameran, berbagai aktivitas komunitas otomotif seperti parade 1.000 mobil, Permata Bank GJAW Underground Meet Up, Diecast on GJAW, hingga Campervan Show, berhasil menarik lebih dari 5.000 peserta dari ratusan komunitas. 
 
 
Kegiatan motorsport yang digelar sejak hari pertama hingga hari terakhir pun menunjukkan antusiasme yang tinggi, dengan banyaknya peserta yang mengikuti setiap sesi yang dijadwalkan. Tak ketinggalan, kegiatan untuk keluarga seperti push bike competition dan paper art craft competition juga langsung penuh sejak pendaftaran dibuka.
 
 
Dengan berbagai masukan positif yang diterima, untuk kembali menggairahkan pasar otomotif Indonesia, GAIKINDO menetapkan bahwa GJAW 2026 akan kembali diselenggarakan pada penghujung tahun depan, tentunya dengan berbagai perbaikan positif serta inovasi untuk terus memberikan dampak positif bagi industri otomotif dan ekonomi Indonesia. **
 
 

 


REDAKSI   |   KODE ETIK   |   DISCLAIMER