”Untuk bumper depan belakang kucustom berikut wing belakang. Nampak mainstream maka kap mesin kubalut karbon kevlar berikut kedua daun pintu depan kumodel gullwing,” terang Very Pepeng.
Penampilan nampak gambot setelah dilakukan wide bodi depan belakang melar 3 cm. Belum puas maka bodi direpaint total dari semula warna silver menjadi admiral blue yang merujuk cat Blinken yang dibungkus pernis Dupont.
Menyelaraskan penampilan maka kakikaki direkondisi. Hasilnya bodi nampak rebahan setelah ditopang ajrutan coilover D2 berikut velg dipercayakan Varisston TE37 R19 yang memiliki dimensi lebar 9 inci dan 10,5 inci.
”Karet ban Achilles 235/35-19 berikut discbrake kupake kaliper Brembo 6 pot,” ujar Rey, sang modifikator. Meskipun ruang kabin masih terasa aura pabrikan namun ada beberapa perangkat yang dirombak.
Penambahan indikator Defi sebagai pengontrol temperatur mesin hinga volt meter mesin. ”Untuk jok dudukan kupasang Sparco yang dibalut safety belt Sparco,” ujar Very asal Jember.
Poin plus kian melekat setelah ruang bagasi dipermak audio bergenre SQL (Sound Quality Load). Oleh sebab itu Rey memboyong tunggangannya ke rumah audio Cello untuk mendapatkan suara yang maksimal.
Mengandalkan head unit Kenwood sebagai otak tatanan audionya terhubung ke 2 biji subwoofer Cello 10 inci dan 2 power 4 channel Cello.” Untuk speakernya kupake Logic 10 inci dan monitor 7 inci sebagai visual belakangnya,” tutup Rey. l chand