Satrio Bangun Putra Pratama, Ponorogo - Crosser MX2 Novice : FASE PEMANTAPAN & DIBACK UP TIM KUAT

 

Satrio Bangun Putra Pratama. Dari hobi berkembang menjadi karier untuk berkompetisi di dunia motocross.

 

 

Persis 2 tahun Satrio Bangun Putra Pratama menggeluti dunia garuk tanah. Berawal dari influenz sang abah H. David Suryapratama, yang gemar menggelar baksos sembari beradventure. Ironisnya, makin kesini Rio sapaan-nya justru menikmati tantangan variabel trek yang tersaji di alam.

 

 

 

Passion dan adrenalin di usianya yang relatif belia, remaja milenial kelahiran 7 Februari 2005 itu, justru ingin menaikkan level hobi beratnya, dari adventure ke motocross. Belum lagi euforia performa dan tongkrongan bengisnya special engine YZF 250 versi 2020, yang baru saja dibelikan abah pada Juni silam, selain versi lama yang telah dipakai buat training. Konteks demikian yang makin merangsang Rio, untuk maju ke kompetisi motocross 2019.

 

Latihan start. Bagian dari momen penting untuk mempertajam insting merespon pilar start.

 

 

Praktis, makin melengkapi perjalanan keluarga besar H. David Suryapratama owner Anugrah Mandiri Racing Factory, Ponorogo, menggeluti dunia racing. Bahkan disebut-sebut AMRF, sebagai sentral kendali segmen racing wilayah Ponorogo.

 

Sebab, semasa aktif laga di road race AMRF tampil macam regulator, turut berpengaruh menaik turunkan tensi kompetisi di Jatim. Belum lagi beberapa rider potensial yang sekarang go nasional, pernah juga membela tim AMRF.

 

Kini saudagar Ponorogo yang memiliki bejibun bisnis di Brunei Darusalam itu kembali tampil, tak lain untuk mengawal Rio putra kesayanganya, dengan mengibarkan panji AMRF Jatim Bersatu Khinara Racing Project UD. Hasil Bumi, Ponorogo.

 

Style professional. Mengimplementasikan gaya crosser professional menyambut real competition.

 

 

Dari persiapan prasarana dan sarana sudah final, seperti blind Van, tenda padock berikut perlengkapan, 4 unit special engine dan 2 sport trail. Untuk pit crew kerjasama dengan Bambang Ismarhadi, Ngawi yang juga pemilik tim UD. Hasil Bumi AMRF Jatim MBA Artindustries JTMX_Jogja ADD, yang diback up tuner Wahyu Didont.

 

Rio belakangan ini juga makin intens menajamkan skill dan training fisik, sehubungan tuntutan dan bekal kebutuhan seorang crosser. Fase pembekalan skill dan fisik terhitung beda, dengan crosser pada umumnya. Nonton langsung even grasstrack dan motocross, dinilai H. David paling efektif sebagai pembekalan teori dasar.

 

Kalau fisik, sebelumnya Rio sudah aktif di 5 tahun silam, menu cross country dengan MTB jenis soft tail. Giliran untuk training skill, beberapa instruktur tenar pernah dipakainya. Dan sekarang giliran Kisworo owner Kisworo MX Training di Kraas, Kediri menjadi rujukan. Komunikasi intens bahkan telah berlangsung, terkait menu training skill berbanding level dan kebutuhan Rio saat ini.

 

Aksi Rio saat laga di even grasstrack & motocross Pacitan. Bekal fisik, skill mumpuni & giliran fase pemantapan jam terbang mulai berlangsung.

 

 

Bahkan menurut Kisworo, secara basic skill keseluruhan Rio sudah mumpuni dan sudah saatnya diturunkan even. Sebab, dengan even ada pembanding dan booster sebagai improve pengembangan skill. “Dari laga di even, ada pressure dan pertarungan mental, optimis akan ada input baru, terkait tahapan menu pengembangan skill nantinya, ”beber H. David.

 

Dan even Grasstrack & Motocross Openchampionship 2019, Pacitan, Rio ikut berlaga meramaikan. Untuk sementara, masih berada di fase mengamati, menilai dan pemantapan. Kalau performa kuda besi secara porsi, saya nilai sudah kompetitif, tinggal Rio yang giliran menentukan sikap untuk menandingi rivalnya. Bisa lebih defensif atau justru ovensif, saya amati terus perkembangan-nya.

 

Tapi, sepanjang mengikuti dunia racing, semua butuh proses dan disini saya menikmatinya, ada fase tahapan dan kemenangan, yang tetap dilalui dalam sebuah perjuangan. “Jadi ini masih tahapan awal Rio memasuki kawahcandradimuka kompetisi motocross yang sebenarnya, ” nilai H. David.    pid

 

 

 

 

 


REDAKSI   |   KODE ETIK   |   DISCLAIMER