Sekilas infonya, even ini hasil garapan pemuka MX-GTX Banyuwangi, yakni Jagal Demit yang berkolaborasi dengan Arif Kliwon onwner instruktur MX Training Falcata 77, Banyuwangi. Soal, desain sirkuit pastinya jago, spesial untuk mengakomodir crosser-tracker berbagai segmen, baik new comer maupun kawak. Konsep demikian juga yang sukses menjadi magnet tim-tim MX-GTX Bali datang berlaga.
Di even yang digelar dua hari itu, Agik sukses menjadi jawara di enam kelas berbeda. Empat kelas juara 1 dan dua kelas juara 2 dan 4. Misal ada akumulasi point, Agik dipastikan menjadi tracker dengan pendulang point tertinggi dalam satu even dan makin sulit terkejar.
Tracker daerah tapal kuda & tracker Agik Doyok. Tradisi komunikasi intens dengan tuner & sukses memberi input ke performa kuda besi yang kian tak terkejar.
Fakta demikian yang terus tersaji dan menjadi bukti eksistensi rider yang membela tim Griyo Rejo Permai BTN Bojonegoro Chandra Motor MX Donny Speed, Kencong, Jember. Sipnya, makin kesini, makin banyak sponsor yang mensuport Agik, seperti Doyok MX, Design One, KCT, 86 Tech, ZN Bombana dan The King Fruits.
Terlepas dari kepiawaian Agik dan Donny yang intens komunikasi, sehubungan dengan proses pengembangan korekan, hingga revisi soal suspensi, sampai pemakaian option part racing yang lagi menjadi trend. Pastinya juga atas konsistensi, komitmen dan solidnya sponsor utama yang ada di belakangnya.
Adalah Gusti Irawan Surya Wardana pengusaha real estate tenar di Bojonegoro – Tuban dengan bendera Griyo Rejo Permai dan Jefry Prayogo owner Chandra Motor MX, Kencong, Jember spesialisnya option part MX hingga apparel MX top wilayah tapal kuda Jatim.
Gusti Irawan Surya Wardana & Ida Irawan Griyo Rejo Permai MX GTX Bojonegoro. Buktikan kualitas tracker daerah mampu menguasai laga Kejurnas MX-GTX saat diberi kesempatan tampil & optimis dengan skill Agik.
Sebab, sesuai dengan misi awal, Irawan yakin banyak tracker dan crosser lapis dua dan tiga daerah di tanah air yang berbakat, tapi belum memiliki kesempatan tampil di even skala kejurnas. Di kesempatan ini saya sepenuhnya ingin membuktikan, bahwa tracker daerah seperti Agik mampu fight juga di even MX-GTX skala nasional. Dan sudah saya prediksi dan amati sejak awal mensuportnya.
“Pertimbangan itu pula, semua even kompetisi MX-GTX bergengsi di 2019, saya ikuti semua termasuk even level openchampionship, sebagai pemantapan jam terbang, ”tegas Irawan yang di even ini juga menegaskan sebagai tahap persiapan laga di kejurnas MX-GTX (15-16 Juni 2019) yang akan dihajat di Semarang.
Termasuk Donny, tuner yang memiliki workshop di Jl. Panglima Sudirman 485D, Wiroborang, Probolinggo juga ada keinginan kuat mengadu performa kuda besi korekanya di even skala nasional. Sejak 3 tahun belakang, saya sudah maping rival berat, berikut data korekanya. Optimis, di seri perdana kejurnas MX-GTX di Semarang besok nol problem.
Donny tuner Donny Speed, Probolinggo. Kembangkan perbandingan kompresi terbaru & kejar RPM lebih efektif persiapan laga kejurnas MX-GTX Semarang mendatang.
Prinsipnya, secara durability dan rekondisi sudah komplit. “Bahkan di even Banyuwangi kemarin, saya uji coba perbandingan kompresi baru lebih tinggi, untuk mereduksi RPM agar makin efektif dikonversi ke speed, ”urai Donny.
Saat dikonfirmasi sehubungan dengan kelas yang akan diikuti, Irawan menjawabnya mantap. Kelas yang Agik anggap mampu dan siap, silahkan diikuti semua. Dan sejak di even Tegaldelimo, Banyuwangi, saya sudah sampaikan ke Agik agar mempersiapkan fisik lebih extra, untuk menghadapi kejurnas MX-GTX mendatang.
“Sudah saatnya nama Griyo Rejo Permai MX-GTX, berserta sponsor pendukung lain, unjuk taring di kompetisi MX-GTX level nasional, ”semangat Irawan. pid/DS