"Mulai suka, meski masih banyak takutnya. Sebab untuk mengendarai motor sendiri saja masih jarang. Nah ini malah di jalur makadam, tapi memang seru sih," papar siswi kelas 1 SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik tersebut.
Nah, agar pas dengan posturnya, ayah Yoraisa menyiapkan Suzuki Smash berkonsep vintage trail yang dibangun sendiri. 50 persen rangka orsi dilengserkan dan direstorasi ala motor sport.
Setingannya, tumpang tindih frame dilakukan untuk memperkuat sekaligus sebagai dudukan tangki dan jok, kemudian dikemas minimalis dengan tangki plat dan jok khas Jap style.
Paling vital dan menyokong kenyamanan, olahan kaki-kaki pun dikemas maksimal, termasuk aplikasi sok depan KLX yang hanya butuh sedikit sentuhan di bagian as komstir. Sedangkan untuk sok belakang mengandalkan produk aseso berlabel Answer. Maksimal ketika disokong dengan perbandingan lingkar pelek 215X18 dan 185X21 komplit dengan ban pacul IRC.
Tampilannya pun wajib keren dan safety, sebab vintage trail ini juga sering dipakai sekolah oleh Yogie sang kakak. "Jadi kadang latihan bareng kakak. Cuman, kalau sehari- hari lebih sering dipakai sekolah," tutup Yoraisa. n Nda
SPEK MODIF:
PELEK: TK Bright 185X21 dan Expedition 215X18, BAN: IRC, SOK DEPAN: KLX 150, LAMPU LDEPAN: led,
Suzuki Smash '05 Gresik : Andalan Multi Medan
Suzuki Smash '05 Gresik : Andalan Multi Medan
DI SELA-SELA kesibukannya bersekolah, Yoraisa Ghani Setiawan menyempatkan berolahraga ekstrim, yakni beradventure di seputaran Gresik bersama sang ayah.
