Jadi klop dengan konsep tapak kaki yang memiliki imajinasi siap menghajar aspal rusak hingga makadam, hasil racikan Udek begawan WS Udek Oto, di Jl. Raya Hulaan KM 1,5, Gresik yang didaulat. Kombinasi velg Champ 300-17 dan 350-17 dan balutan Primaax King Cross 400-17 depan belakang jadi pas, sebagai pengawal setia Chandra.
Nah, konsekuensinya agar ringan menghela ban profil besar dengan kembangan supermotard, piston dioversize sampai 300 cc, hasil kawin silang piston Scorpio dan geser big end. Bahkan final gear profil 428H diseting ringan 15-42, dihantar susunan kampas kopling 6 lapis dan karbu Daytona PE 28 mm. Nih jelinya Chandra, performa mesin diupayakan mengimbangi style kuda besinya.
Termasuk airbrush tangki refleksi anti mapan, menganut susunan plat saling menambal, dengan kontur replika tangki Malanca EC2 75. Diteruskan jok bergaya streamline, berikut panel cover aki dan spatbor buritan bergaya scrambler.
"Finishingnya teleskopik depan Byson dan double sok Marzocchi jadi rujukan Udek, yang juga dipertimbangkan dari sisi estetika. | pid
SPEK MODIFIKASI :
BAN DPN : Primaax King Cross 400-17 , SOK DPN : Byson, TANGKI : Custom replika Malanca EC2 75, KNALPOT : M4 with Thermoshield, JOK : Custom, SOK : Marzoochi, STANG : D Rock, MASTER : Brembo, SPION : handle bar, WORKSHOP : WS Udek Oto, Jl. Raya Hulaan KM 1,5, Gresik (0812 3066 5997).
HONDA TIGER '07 - JAKARTA : FAMILIAR CROSS COUNTRY
CHANDRA, sang owner Tiger ini punya gaya tersendiri soal modifikasi. Bukan ikut arus, aktualisasi pribadi Chandra yang anti mapan dan suka menyisir wilayah dengan geografis cross country, saat weekend membuat tema modifnya pun mengarah ke trekker.
