Bagi Ridwan Hanid, Mesin HL bukan merek yang asing baginya. Selain karena pernah bekerja sama dengan Mesin HL di video-video terdahulu, Ridwan memiliki beberapa usaha terkait otomotif yang memang sering bersinggungan dengan produk-produk yang diusung Mesin HL seperti polisher, chassis washer, dan jet cleaner.
“Mesin HL adalah satu-satunya merek perkakas teknik yang memberi jaminan gratis biaya jasa perbaikan seumur hidup dan memiliki jaminan suku cadang terlengkap di kelasnya,” ucapnya.
Brand Mesin HL sendiri merupakan alat perkakas asal Indonesia yang kerap dijumpai khususnya pada pada alat steam motor, alat bor, aneka macam kunci untuk kendaraan, Mesin Las, Gerinda. Tidak hanya itu Mesin HL pun memiliki beberapa alat elektronik lainnya.
"Mesin HL telah memiliki 12 pusat layanan purnajual yang tersebar di seluruh Indonesia, kami akan terus menambah jumlah service center serupa di kota-kota lain di Indonesia. Selain itu, kami juga akan terus berusaha untuk menambah jumlah produk yang Tingkat Komponen Dalam Negeri berpihak pada industri lokal Indonesia," jelas Jerry Riadi selaku Chief Marketing Officer Mesin HL.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan saat ini pihaknya memiliki lebih dari 200 item perkakas. Selain untuk kebutuhan individu, peralatan yang dikembangkan juga digunakan banyak pelaku usaha. "Kami saat ini sebagai market leader di industri perkakas. Mesin HL telah memiliki 12 belas pusat layanan purna jual yang tersebar di seluruh Indonesia," ulas Jerry, yang memastikan bakal menambah jumlah service center serupa di kota-kota lain di Indonesia.
"Selain itu, kami juga akan terus berusaha menambah jumlah produk-produk kami yang Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)-nya berpihak pada industry local Indonesia," tambahnya.
Saat ini, Mesin HL memberikan promo khusus bagi para pelanggan setianya. Seluruh pelanggan dipersilakan untuk membawa produk yang telah dimilikinya ke pusat-pusat pelayanan purnajual Mesin HL pada tanggal 4-8 Maret 2024 untuk diperbaiki tanpa dikenakan biaya jasa perbaikan maupun biaya suku cadang. Bahkan, para pelanggan dipersilakan membawa sebanyak-banyaknya tiga produk per pelanggan untuk diperbaiki secara gratis.
Naskah / Foto : Masdon
