Dipusatkan di kampus megah yang terletak di bilangan Raya Semolowaru Surabaya, para mahasiswa yang tergabung dalam wadah Himameta tersebut mengisi Diesnatalis dengan sejumlah kegiatan positif.
Paling utama, sajian kontes modifikasi sepeda motor yang menjadi agenda tahunan ikut digelar, dengan lokasi display di Gedung Graha Wiyata Lantai I Untag Surabaya, tepatnya pada 14-15 November 2024.
Kali ini, tajuk unggulan Himameta Otocontest 2024 digeber dengan membuka delapan kategori class, yakni Racing Style Open, Sunmori Style dan Restorasi 2/4 Tak Fashion. Selain itu, dibuka juga kelas untuk modifikasi harian seperti Pro Daily Use, Pure Daily Use, serta CB/GL Daily Use.
Tak ketinggalan, Himameta Otocontest 2024 juga mewadahi kreator dari Surabaya dan sekitarnya dengan kategori Lokal Plat L&W untuk modifikasi profesional dan non profesional. Digelar juga Meet Up Moto untuk menambah semarak acara dengan memberi apresiasi terbaik bagi kontestan Meet Up.
"Untuk acara kontes motor tahun ini kita tambah juga dengan acara Meet Up Moto dengan nominasi sebanyak 30 best, dengan harapan juga bisa mengajak penggemar modifikasi khususnya pemula dari Surabaya dan daerah lain agar bisa memajang hasil karyanya," tukas Benedict Anugrah Ageng alias Sogol, PIC Himameta Otocontest.
Meskipun dilangsungkan bukan di akhir pekan, Himameta Otocontest 2024 kali ini mampu mengajak sekitar 70-an kontestan yang berasal dari berbagai daerah, seperti dari Jember, Pasuruan, Gresik, Lamongan, Sidoarjo, Madura maupun kreator lokal Surabaya.
Sebelumnya, Dies Natalis kali ini juga diisi dengan Seminar Nasional dengan tema 'Inovasi dan Perkembangan Material Komposit Serta Implementasi Program K3 Sebagai Upaya Dalam Mendukung Development Goals', yang mana seminar ini mendatangkan narasumber dan pemateri antara lain Dr. I Made Kastiawan, S.T., M.T. (Dosen Teknik Mesin Untag Surabaya) dan Meirizal Ari Putra, M.K.M, seorang Trainer, Praktisi & Konsultan QHSE | Ahli Kesehatan Kerja.
Selain itu, diadakan juga Engine Tune Up dengan tema 'Mengaktualisasi diri mahasiswa teknik mesin untag SBY dalam bidang otomotif demi mewujudkan pengabdian kepada masyarakat'. Engine Tune Up kali ini digelar di pelataran masjid Baitul Fikri Untag, dengan memberikan service dan perawatan gratis bagi pemilik sepeda motor Honda dari warga kampus maupun umum.
"Seluruh acara dan kegiatan Dies Natalis tahun ini melibatkan mahasiswa angkatan 2022-2023, yang tujuannya juga menambah pengalaman dalam berorganisasi di Himameta, sehingga diharapkan bisa membawa sisi positif di kampus maupun luar kampus nantinya. Tentu saja, harapannya kita nanti bisa lebih unggul, tidak hanya soal akademik tetapi di luar akademik," tambah Maulana Dhimas Pradita, ketua panitia Dies Natalis ke-38 Himameta.
Niko Dwi Prayogo selaku ketua Himameta menambahkan jika acara dies Natalis ini tidak hanya sebagai acara rutin, tetapi juga diharapkan mampu menjadi wadah bagi mahasiswa mesin Untag untuk menyalurkan hobi dan kreativitas otomotif. "Acara dies Natalis ini selalu kita peringati setiap tahun dan semoga makin meriah dan lebih membawa manfaat bagi kampus dan masyarakat," ucapnya.
Sementara, kaprodi Teknik Mesin Untag Edi Santoso, ST, M.ST, mengapresiasi penyelenggaraan Dies Natalis Himameta yang selalu rutin dan konsisten diadakan setiap tahunnya.
"Sampai saat ini rangkaian kegiatan berjalan lancar dan sukses, kami dari prodi sangat mengapresiasi Himameta karena membawa nama baik Himameta, Teknik Mesin maupun Untag. Kegiatan ini sangat positif, semoga tahun depan lebih berkualitas," jelas Edi Santoso saat memberikan sambutan.
Menurutnya, Himameta yang berdiri pada 10 November 1986 hingga sekarang memang sejalan dengan visi Fakultas Teknik Untag untuk mewujudkan fakultas yang profesional, mandiri, berdaya saing, mampu beradaptasi terhadap perkembangan industri dan teknologi, berbasis nilai dan karakter bangsa dan menjadi unggulan di tingkat nasional pada tahun 2035.
Perayaan ini pun dilanjutkan dalam sesi Malam Puncak Dies Natalis, dengan beberapa sambutan baik dari perwakilan fakultas, pengurus Himameta dan panitia. Tak ketinggalan, sesi pemotongan tumpeng sebagai simbol syukur atas keberadaan organisasi yang telah berumur 38 tahun.
Seluruh rangkaian Diesnatalis ke-38 Himameta sendiri ditutup dengan malam puncak yang digayengkan dengan hot entertaint, yang mana DJ Aliendya mampu membius penonton yang kebanyakan mahasiswa dan undangan untuk bergoyang dan ikut berjingkrak dengan musik enerjiknya.
naskah/foto : punk/dhmz