Wildan yang membela tim Yamaha Yamalube KYT IRC Syafina Racing Team dan Dicky Ersa dari tim Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin DID NGK Bahtera RT jadi bagian dari 144 starter yang ambil bagian di seri ke-2 Yamaha Cup Race (YCR) yang berlangsung di kota Kediri, Jatim akhir pekan (21-22/10) kemarin.
“Tipikal treknya butuh ketahanan ban. Trek dengan panjang 950 meter itu suguhkan tikungan yang variatif. Straight, chicane dan rolling speed. Temperatur trek yang panas jadi tantangan bagi kualitas ban,”ujar Widya Krida Laksana alias GDT, chief mechanic MX King pacuan Wildan Goma.
Begitu pula pada Jupiter Z1 yang dipacu Dicky Ersa,”25 lap pertarungan harus pandai main strategi managemen ban. Dibeberapa titik memang menguras kompon ban, IRC Fasti2 punya konstruksi yang mumpuni,”komnetar Dicky yang diakui oleh GDT-sapaan Gendut -punya feeling setting yang oke.
“Di Yamaha Cup Race 2017, selain sebagai sponsor, IRC Tire juga memberikan bukti kualitas ban yang dipakai. Untuk YCR 2017 Kediri ini, rata-rata pakai IRC Fasti2 dan Fasti Pro, “ujar Alda Febrimora Siregar dari PT. Gajah Tunggal Tbk selaku produsen ban IRC yang hadir di YCR 2017 Kediri. “Awal lap memang menjaga ban. Baru sejak lap pertengahan hingga akhir lebih menekan, “tutur Wildan Gomma yang pakai IRC Fasti 2.
Nah, IRC Fasti2 ukuran 90/80-17 memang tipe ban untuk trek semi-permanen. Identik disebut tipe semi-slick. Soal kekuatan alias reliabilitynya boleh dicoba. Begitu, juga Gupita Kresna yang ada di start ke-8 dan secara berlahan dapat menyodok ke depan dan finish runner-up. “Sejak 10 lap terakhir, saya langsung menekan hingga limit. Alhamdulillah dapat podium ke-2, “tukas Gupita Kresna (Oryza Batik Hotel #55) yang juga menggunakan ban IRC Fasti2. Terbukti kan ! | tim