"Kami adakan gelaran kontes kali ini demi untuk kembali menggulirkan tajuk event kali yang terakhir kali diadakan tahun 2020 lalu sebelum pandemi, sekaligus mewadahi modifikasi di Manado dan sekitarnya," buka Arafad Bachmid, yang diplot sebagai komandan event SSEC.
KELAS KILLER COLOR. Adu kreasi pengecatan yang memukau dengan pewarnaan mencolok.
Otokontes yang digelar di Lippo Plaza Kairagi Manado ini pun berusaha menyasar semua aliran dan kalangan dengan membuka total 15 kategori bergengsi yang diikuti 105 kontestan kelas. Sebut saja, mothai racing, thailook, daily thailook, maxi modify, sunmori, pemula, killer colour, hingga kategori balap seperti road race matic dan road race bebek-sport.
LADY BIKERS SSEC. Mejeng bareng di area display.
Selain itu, juga dibuka kelas-kelas yang rupanya mendapatkan atensi tersendiri bagi builder dan modifikator saat ini, yakni kategori sunmori, restorasi original dan restorasi fashion. Kelas-kelas ini pun dijubeli penggemar motor sunday morning ride, maupun modifikasi restorasi yang kebanyakan mengandalkan basis mesin 2 tak.
GAUNG MESIN 2 TAK. Di kategori RX-King Street Jambret dan King Original.
Raungan mesin 2 tak juga terlihat dari dibukanya special-class untuk motor-motor Yamaha RX-King, yang mana dibagi dalam dua kelas, yakni King Restorasi Original, dan Street King Jambret.
Menariknya, SSEC juga membuka kelas yang terhitung baru, yakni Racing Night Style dan Matic Proper. "Agar modifikasi di Manado sini juga bisa mengikuti trend terbaru, apalagi yang lagi booming di Jawa, kita buka kelas-kelas itu, paling tidak modifikator mulai paham regulasinya," tambah Arafad.
MODEL CILIK. Show off perform dari Elite Model Indonesia.
Meskipun jumlah peserta di kelas baru tersebut masih belum sebanyak di event yang berlangsung di Jawa khususnya, namun upaya panitia tetap mendapatkan apresiasi.
"Salut bagi modifikator Manado yang turut berpartisipasi di kelas baru. Meskipun modifikasi belum 100% sesuai, namun banyak ubahan modifnya dan mulai mengikuti trend itu," bilang Agus Jepunk, sang pengadil dari Ototrend.com
TROPI KEJUARAAN. Diberikan bagi jawara di 15 kategori dan best nominee.
Pastinya, selain memberikan apresiasi bagi para juara di tiap kategori, SSEC Modified #3 juga menyiapkan tropi best nominee sebanyak lima buah, diantaranya untuk The Best Participant yang diraih oleh squad Clyde Garage x Taraya Manado, serta The Best Team Performance yang diberikan kepada modifikator dari Kabila Squad asal Gorontalo.
KING OF SSEC MODIFIED. Diraih oleh Bryan dari Budz Custom Bitung dan Iqram Rahman dari Kabila Squad Gorontalo.
Untuk modifikasi terbaiknya sendiri diraih oleh motor Yamaha Nmax milik Iqram Rahman dari Gorontalo sebagai The King of SSEC Non Professional. Sedangkan kuda besi Ninja beraliran mothai racing hasil kreasi Bryan bersama squad Budz Custom asal Bitung dinobatkan sebagai The King of SSEC Modified Professional.
DJ PERFORMANCE. By Aldi Kers.
Di penghujung acara, SSEC Modified dimeriahkan oleh skill full performance by DJ Aldi Kers yang juga diselingi model show off dari Elite Model Indonesia. Tak lupa, juga diselingi dengan games-games menarik yang mampu memberi suasana tambah gayeng dan petjah !!
MOTOR RESTORASI. Dari original sampai fashion.
"Terima kasih kepada semua peserta kontes, dewan juri, dan para pendukung acara hingga SSEC Modified Part III ini berjalan lancar dan sukses. Semoga next kami bisa mengadakan lagi dengan lebih meriah, dan bisa meramaikan kembali dunia otomotif khususnya di kota Manado," tutup Rizal Wagimun, ketua SSEC Manado.
PASUKAN SIMPLE STYLE CONCEPT MANADO. Wadahi penggemar modifikasi dengan otokontes part III.
SSEC Modified thank to :
Lippo Plaza Kairagi Manado, Damn Speed, Bass_Ajen, Latisha Workshop, Team Gabut, Vario_Vivi, Team Respect Manado, Pasukan Tambah2 Perkara, Koen Motor, Scustom Sticker, Ototrend.com
naskah/foto : punk